Bener Meriah,13 Mei 2024WartaGayo.com:
Rutan Kelas IIB Bener Meriah kedatangan Tim Penilai Mandiri (TPM) Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM dalam rangka Evaluasi Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
Kepala Rutan Bener Meriah, Bapak Baharuddin, S.H., beserta jajaran menyambut baik kedatangan Tim Evaluasi yang terdiri dari Ristianti Muji Kartika Sari (Pengendali Teknis), Rini Yuniasih (Ketua Tim), Ruri Handiyani Pratiwi (Anggota Tim), dan Heriyanto Tri Ratmoko (Anggota Tim).
Tim Evaluasi melakukan verifikasi lapangan terkait pembangunan ZI, meliputi:
Layanan kunjungan dan penitipan barang
Verifikasi ruang perkantoran
Layanan publik untuk tamu kunjungan
Layanan kesehatan (klinik), dapur Rutan, dan bimbingan kerja
Tim meninjau area pendaftaran tamu kunjungan dan penitipan barang, serta mewawancarai tamu tentang layanan yang diberikan.
Apresiasi dan masukan diberikan oleh Tim Evaluasi terhadap berbagai layanan Rutan Bener Meriah, termasuk taman dan area bermain anak. Ketua Tim Evaluasi, Rini, menyampaikan, “Hal ini dapat menjadi Nilai Tambah yang bermutu dan menjadi magnet bagi Rutan Bener Meriah dalam inovasi pelayanan publik. Kedepannya, perlu dilakukan promosi dan peningkatan pelayanan secara berkelanjutan agar menjadi ciri khas yang membanggakan.”
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi tentang pembangunan ZI oleh Karutan, wawancara oleh Tim Evaluasi, dan pemberian masukan, saran, dan diskusi untuk pembangunan ZI di Rutan Bener Meriah.
Dalam paparannya, Karutan memaparkan profil Rutan Bener Meriah, inovasi layanan publik, manajemen risiko, dan program-program unggulan Rutan. Salah satu program unggulan adalah layanan pelacakan barang titipan bagi warga binaan. Layanan ini bertujuan untuk memberikan kepercayaan dan keterbukaan informasi kepada keluarga warga binaan, serta memastikan distribusi barang titipan yang tepat.
Tim Evaluasi memberikan masukan terkait layanan publik untuk tamu kunjungan, yaitu dengan mengembangkan program Taman Bermain Anak menjadi lebih menarik, seperti pembuatan Mini Zoo. Hal ini diharapkan dapat menjadi ciri khas Rutan Bener Meriah dan menarik perhatian masyarakat.
Kegiatan berlangsung dengan lancar dan tertib.
