Gubernur Aceh Hadiri Puncak HUT ke-51 Aceh Tenggara

Wartagayo.com

kutacane, dalam suasana penuh kebersamaan dan semangat pembangunan, kabupaten aceh tenggara merayakan hari ulang tahun (hut) ke-51 pada kamis, 26 juni 2025. perayaan yang dipusatkan di stadion h. syahadat pulonas kutacane ini menjadi lebih istimewa dengan hadirnya gubernur aceh darussalam, muzakir manaf, atau yang akrab disapa muallim. kehadiran gubernur aceh tersebut disambut meriah oleh masyarakat dan pemerintah daerah, menjadi momen penting yang menunjukkan eratnya hubungan antara pemerintah provinsi dan kabupaten.

bupati aceh tenggara, hm salim fakhry, secara langsung mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada gubernur dalam sebuah jamuan makan malam yang digelar di kediamannya pada malam sebelumnya, rabu, 25 juni 2025. turut hadir dalam jamuan tersebut sejumlah tokoh penting di antaranya kepala dinas energi dan sumber daya mineral (esdm) aceh, taufik st, m.si, mantan penjabat bupati agara, para pejabat forkopimda aceh tenggara, serta rombongan tamu kehormatan dari banda aceh dan sekitarnya.

dalam sambutannya, fakhry menekankan bahwa kehadiran muallim di tengah kesibukan sebagai kepala pemerintahan provinsi merupakan simbol perhatian dan kepedulian kepada masyarakat aceh tenggara. ia menilai bahwa kehadiran langsung gubernur pada momentum penting ini bukan hanya bentuk penghormatan, tetapi juga mencerminkan sikap rendah hati dan kedekatan emosional dengan rakyat.

“di tengah padatnya agenda pemerintahan, bapak gubernur menyempatkan diri hadir bersama kami. ini adalah bukti nyata bahwa beliau adalah pemimpin yang rendah hati, peduli, dan tidak menjaga jarak dengan rakyatnya. kami merasa terhormat dan bangga,” ujar fakhry di hadapan hadirin.

bupati fakhry kemudian mengajak gubernur untuk lebih sering berkunjung ke aceh tenggara guna melihat langsung berbagai permasalahan dan potensi yang ada di daerah tersebut. menurutnya, sinergi antara pemerintah kabupaten dan provinsi sangat diperlukan dalam merumuskan dan melaksanakan program pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.

Baca Juga Artikel Berita nya  Kenduri Murum,Dan Rapat Kerja Reje-Reje Se-Aceh Tengah Di Atu Belah Umang,

fakhry juga menyinggung tantangan besar yang dihadapi daerahnya dalam mengelola anggaran pembangunan, terlebih setelah dua tahun menjabat sebagai penjabat bupati. ia menyebutkan bahwa beban anggaran yang cukup berat telah membatasi ruang gerak pemerintah kabupaten aceh tenggara dalam merealisasikan sejumlah proyek prioritas, seperti infrastruktur jalan, pendidikan, dan pelayanan dasar.

“beban anggaran pasca saya menjabat sebagai pj bupati selama dua tahun sangat terasa. untuk itu, kami sangat berharap dukungan pemerintah aceh dalam bentuk penambahan dana apba. kami percaya, pak gubernur dapat menjadi jembatan aspirasi kami di tingkat provinsi,” ungkapnya.

 

ia juga mengingatkan janji yang pernah disampaikan oleh sekretaris daerah aceh darussalam mengenai bantuan peningkatan anggaran untuk aceh tenggara. fakhry berharap komitmen tersebut tidak hanya menjadi janji, tetapi bisa direalisasikan dalam bentuk konkret agar daerahnya dapat mengejar ketertinggalan pembangunan dibanding kabupaten lain.

dalam rangkaian acara hut ke-51 tersebut, bupati salim fakhry juga meresmikan pembukaan pameran pembangunan aceh tenggara yang berlangsung di lokasi acara. pameran ini menampilkan berbagai capaian program pembangunan, produk umkm lokal, inovasi pelayanan publik, dan potensi daerah di bidang pariwisata serta pertanian. fakhry menyebutkan bahwa pameran ini menjadi momentum refleksi dan promosi kemajuan yang telah dicapai daerahnya, meskipun di tengah berbagai keterbatasan.

ia menambahkan bahwa keberlanjutan pembangunan membutuhkan penambahan dana otonomi khusus (otsus) aceh yang dialokasikan secara adil dan proporsional. dana tersebut, menurutnya, sangat vital untuk mendukung pemenuhan infrastruktur dasar seperti perbaikan jalan penghubung antar-kecamatan, peningkatan fasilitas pendidikan di daerah terpencil, hingga pemenuhan air bersih dan layanan kesehatan.

Baca Juga Artikel Berita nya  Hadir Berikan Rasa Aman Jelang Nataru, Polisi Di Aceh Tengah Patroli Dan Pengaturan Di Lokasi Wisata

“kalau jalan-jalan kita belum diperbaiki, bagaimana ekonomi masyarakat akan bergerak. kalau sekolah rusak dan guru kekurangan fasilitas, bagaimana anak-anak kita bisa bersaing. maka saya memohon perhatian penuh dari pemerintah aceh melalui pak gubernur,” tegas fakhry.

lebih jauh, bupati juga memuji kepemimpinan gubernur muzakir manaf yang menurutnya berhasil menunjukkan ketegasan dalam menjaga keutuhan wilayah aceh. salah satu keberhasilan yang diapresiasi adalah upaya gubernur dalam mempertahankan empat pulau yang hampir direbut oleh pihak luar. bagi fakhry, hal ini menunjukkan keteguhan gubernur dalam menjaga marwah dan hak wilayah aceh di kancah nasional.

“rakyat aceh, termasuk di aceh tenggara, tidak salah memilih beliau sebagai gubernur. keberhasilan mempertahankan empat pulau adalah bukti nyata bahwa kepemimpinan beliau berpihak kepada kepentingan rakyat aceh,” katanya dengan penuh semangat, disambut tepuk tangan dari tamu undangan.

di sisi lain, gubernur aceh muzakir manaf dalam pernyataannya mengaku terkesan dengan sambutan hangat masyarakat aceh tenggara sejak kedatangannya di bandara alas leuser, kutacane. ia menyampaikan bahwa aceh tenggara memiliki potensi besar dan pemerintah provinsi siap bersinergi demi percepatan pembangunan di kawasan tengah dan tenggara aceh.

“saya merasa sangat bangga dan bahagia bisa berada di tengah masyarakat aceh tenggara. sambutan yang luar biasa ini menunjukkan kekompakan antara pemerintah dan masyarakat. saya berharap daerah ini terus maju, berkembang, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi rakyat,” ujar gubernur muallim.

Baca Juga Artikel Berita nya  Lima Orang tewas Pembacokan Sadis Di Aceh Tenggara

ia juga mengapresiasi komitmen bupati fakhry yang dinilai sangat serius memperjuangkan kemajuan daerahnya. menurutnya, semangat pemimpin daerah seperti fakhry harus didukung oleh semua pihak, termasuk pemerintah provinsi dan legislatif, agar percepatan pembangunan bisa berjalan merata di seluruh aceh.

rangkaian perayaan hut ke-51 aceh tenggara ditutup dengan berbagai kegiatan budaya, hiburan rakyat, dan penampilan seni dari pelajar serta seniman lokal. ribuan warga memadati area stadion, menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap hari jadi daerah mereka.

momentum ini diharapkan menjadi titik balik baru bagi aceh tenggara untuk bangkit dan bergerak maju dalam semangat kebersamaan, pembangunan berkelanjutan, dan pengabdian kepada masyarakat. (sadikin/WI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *