Aceh Tengah, Wartagayo.com.– Sorak sorai penonton membahana di Lapangan Haji Muhammad Hasan Gayo, Desa Belang Bebangka, Kecamatan Pegasing, Kabupaten Aceh Tengah, saat kuda-kuda pacu melesat keluar dari pintu start. Ribuan pasang mata tertuju pada lintasan, menikmati salah satu tradisi kebanggaan masyarakat Gayo dalam rangkaian HUT ke-80 Republik Indonesia.
Di antara para tamu undangan, tampak hadir Anggota DPRK Aceh Tengah dari Fraksi Partai Golkar, Hanafiah. Dengan penuh semangat, ia ikut menyaksikan jalannya perlombaan yang berlangsung seru dan memacu adrenalin.
“Pacuan kuda ini bukan sekadar hiburan, tetapi warisan budaya yang harus terus kita lestarikan. Tradisi ini juga mampu menjadi daya tarik wisata serta menggerakkan ekonomi masyarakat,” ungkap Hanafiah di sela-sela acara.
Suasana di arena pacuan benar-benar semarak. Anak-anak berlarian riang, para pedagang menggelar dagangannya, sementara penonton bersorak memberikan dukungan kepada joki cilik yang tangguh mengendalikan kuda. Bendera-bendera dan spanduk berwarna-warni menghiasi arena, menambah kemeriahan perayaan hari kemerdekaan.
Tak hanya masyarakat setempat, pengunjung dari berbagai daerah juga tumpah ruah menyaksikan event tahunan ini. Kehadiran Hanafiah bersama para pejabat daerah lainnya menambah semangat bagi panitia dan peserta yang telah mempersiapkan diri jauh hari sebelumnya.
Pacuan kuda HUT ke-80 RI ini sekaligus menjadi bukti bahwa tradisi dan budaya dapat berjalan seiring dengan semangat persatuan serta kebersamaan masyarakat Gayo. ( Onot Pejebe )